
Diskursus Ilmiah di Konferensi Internasional APCoMS 2025: Telaah Mahasiswa Prodi HES tentang Program 3 Juta Sertifikasi Halal Gratis Skema Self Declare
Mahasiswa Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) Fakultas Syariah UIN Antasari Banjarmasin kembali menorehkan prestasi di kancah akademik internasional. Dalam ajang THE 7TH ANNUAL POSTGRADUATE CONFERENCE ON MUSLIM SOCIETY (APCoMS) yang diselenggarakan pada Kamis–Jumat, 6–7 November 2025, Ahmad Rizkhan Nurullah tampil sebagai salah satu presenter yang tercatat sebagai mahasiswa Prodi HES Fakultas Syariah UIN Antasari Banjarmasin. Konferensi bergengsi yang digelar Pascasarjana UIN Antasari ini menghadirkan pembicara dari UniSZA Terengganu Malaysia, Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia, UIN Suska Riau, hingga Bajdah Education Saudi Arabia pada sesi plenary day pertama, dan dilanjutkan parallel sessions pada hari kedua.
Rizkhan, yang juga tercatat sebagai Mahasiswa Teladan 2 Fakultas Syariah dan aktif di berbagai organisasi kampus, mempresentasikan paper berjudul “Bpjph’s 3 Million Free Halal Certification Program As A Catalyst For Halal MSME Transformation And Indonesia’s Global Halal Industry Vision”. Ia memaparkan risetnya di Room 2 gedung perkuliahan Pascasarjana bersama dua rekannya dari prodi berbeda dan didampingi langsung oleh dosen Fakultas Syariah, Dr. Rahmat Fadillah, M.H.
Dalam pemaparannya, Rizkhan menjelaskan secara runtut konteks persoalan sertifikasi halal di Indonesia, terutama masih adanya hambatan yang dihadapi pelaku UMKM. Ia menyoroti langkah strategis pemerintah melalui BPJPH yang meluncurkan program 3 juta sertifikasi halal gratis skema self declare, yang diperkuat dengan kolaborasi bersama 286 LP3H serta pelatihan lebih dari 300 ribu pendamping untuk membina 107 ribu P3H melalui Halal Indonesia Taskforce (HIT). Menurutnya, program ini bukan hanya solusi administratif, tetapi juga instrumen transformasi ekonomi halal UMKM yang sejalan dengan visi Indonesia menjadi pusat industri halal global.
Partisipasi Rizkhan dalam APCoMS 2025 ini menunjukkan bahwa mahasiswa Prodi HES Fakultas Syariah UIN Antasari tidak hanya kompeten di level nasional, tetapi juga mampu berkontribusi dalam diskursus internasional terkait ekonomi dan industri halal. Prodi HES memberikan apresiasi atas capaian ini dan mendorong mahasiswa lain untuk aktif mempublikasikan hasil riset pada forum-forum akademik internasional.





